disrupsi.id - Tapanuli Utara | Bocah perempuan berusia 5 tahun tenggelam saat mandi di kolam renang pemandian Air Panas Tamaro Jalan A.M Tambunan Hutabarat, Kelurahan Partali Toruan, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) Sumatera Utara (Sumut).
Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak melalui Kasi Humas Aiptu W. Baringbing mengatakan peristiwa naas tersebut terjadi pada Selasa 12 Maret 2024 sekira pukul 17.50 WIB.
"Korban bersama kedua orang tuanya datang dari Simalungun ke Taput berlibur ke tempat neneknya di Kecamatan Pangaribuan Taput. Mumpung masih ada waktu, mereka berangkat ke Tarutung untuk menikmati pemandian kolam air panas Tamaro, " katanya.
Kemudian korban berinisial NMV bersama kedua orang tuanya Adi Santo Batubara dan ibu nya Jojor Maima Harahap secara bersama-sama mandi di kolam air panas Tamaro.
"Berdasarkan keterangan saksi Warni Harahap (42) saat mandi di kolam renang, ibu korban mandi di tempat kolam renang dewasa sedangkan korban berenang di tempat anak-anak, " jelasnya.
Tidak berapa lama, korban berpindah tempat dari kolam anak-anak ke kolam renang dewasa karena melihat ibunya. Ibunya sempat membiarkan korban berenang di kolam renang dewasa. Tidak berapa lama, korban menghilang dan ibunya pun mencari.
"Lalu warga yang berada di lokasi ikut mencari dan ternyata korban sudah tenggelam di dasar kolam renang, " pungkasnya.
Ayah korban langsung menyelam ke dasar kolam dan mengangkat korban keluar. Mereka berusaha memberikan pertolongan dengan memompa perut korban serta menyedot air dari hidung dan mulut.
"Pertolongan tidak maksimal lalu korban dilarikan ke Rumah Sakit Tarutung. Namun di perjalanan menuju rumah sakit, korban menghembuskan napas terakhir, " urainya.
Aiptu W. Baringbing menambahkan polisi sudah melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) serta memeriksa saksi-saksi yang melihat peristiwa tersebut.
"Setelah kejadian korban sudah dibawa ke kampungnya di Kabupaten Simalungun untuk dikebumikan, " bebernya. (*)
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.
Tags
Peristiwa