disrupsi.id - Jakarta | Meninggalkan pekerjaan adalah keputusan yang sulit. Ini seperti mencabut sebagian besar kehidupan Anda, memulai sesuatu yang baru, dan meskipun Anda sudah sepenuhnya siap untuk melanjutkan hidup, mengakhiri era dalam hidup Anda dengan cara yang final seperti ini tetaplah sulit.
Namun, ada titik tertentu di mana hal ini tidak bisa ditunda lagi dan Anda harus move on, terutama jika pekerjaan itu berdampak pada kesehatan mental dan kehidupan Anda di luar tempat kerja, yang mana, sering terjadi.
Rob Phelps, pendiri AI Jobs, mengungkapkan tanda-tanda penting bahwa Anda harus meninggalkan pekerjaan Anda.
1. Semangat yang sudah padam
Ada sisi negatif dan jeda dalam setiap pekerjaan, tetapi jika Anda mendapati bahwa hari-hari kerja Anda terasa kabur dan tantangan yang Anda hadapi tampak tidak memuaskan, inilah saatnya untuk pergi.
Phelps berkata: “Kurangnya motivasi adalah tanda pasti bahwa peran Anda saat ini tidak memicu semangat profesional Anda, dan mungkin ini saatnya untuk mencari sesuatu yang membuat Anda bersemangat lagi.”
2. Kesehatan mental Anda terpukul
Tentu saja, pekerjaan bisa menimbulkan stres, tetapi jika ternyata pekerjaan itu adalah satu-satunya atau penyebab utama masalah kesehatan mental Anda, ini adalah tanda bahaya besar
Meskipun Anda mungkin tergoda untuk mengabaikan masalah ini hanya sebagai bagian dari pekerjaan, hal ini tidak harus terjadi dan Anda berhak merasa lebih bahagia di tempat kerja Anda.
Phelps berkata: “Jika Anda menghadapi perasaan lelah, takut, dan kelelahan yang kronis, sehingga sulit untuk bersantai, dan menikmati kehidupan pribadi, hal itu berdampak pada kesehatan mental Anda.
“Dengarkan tubuh dan pikiran Anda, dan pertimbangkan dampak pekerjaan Anda terhadap tidur, nafsu makan, dan emosi Anda.”
3. Tidak ada lagi yang perlu dipelajari dalam pekerjaan
Yang ini bisa jadi lebih rumit. Anda mungkin menikmati peran Anda dan merasa nyaman di dalamnya, tetapi jauh di lubuk hati Anda tahu bahwa Anda sudah melampaui batas pekerjaan tersebut. Anda telah mempelajari semua yang Anda bisa dan tidak ada ruang untuk pertumbuhan atau kemajuan.
Pada titik ini, saatnya mengucapkan selamat tinggal yang pahit. Phelps berkata: “Tetap berada dalam peran yang stagnan seperti ini dapat menghambat perkembangan karier Anda, dan jika Anda tidak dapat melihat jalan menuju kemajuan dalam peran Anda saat ini, Anda mungkin perlu keluar dari jalan buntu dan mencari jalur alternatif. .”
4. Anda merasa ketakutan memikirkan pekerjaan
Meskipun kita mungkin bercanda tentang hari Senin yang menakutkan, jika Anda merasa takut untuk pergi bekerja, ini adalah indikator kuat bahwa inilah saatnya untuk tidak melanjutkan.
Phelps berkata: “Rendahnya kepuasan kerja, takut akan tugas dan rapat yang akan datang, dan menghabiskan hari Anda dengan memperhatikan jam, putus asa agar hari Anda segera berakhir adalah tanda bahwa pekerjaan Anda berdampak negatif pada kesejahteraan Anda dan Anda harus berpikir untuk melanjutkan hidup.”
5. Getarannya buruk
Sebagai seseorang yang sebelumnya bekerja di beberapa kantor yang beracun, saya tahu bahwa hal ini mungkin sulit dipercaya, tetapi ada tempat kerja yang tidak selalu dipenuhi dengan hal-hal negatif, gosip, dan rasa tidak hormat, dan jika ini adalah kehidupan kerja Anda, inilah saatnya untuk move on.
Phelps mengatakan bahwa lingkungan seperti ini dapat berdampak besar pada kesejahteraan mental dan emosional, mengurangi kepercayaan diri, dan membuat Anda merasa tidak akan pernah bisa melarikan diri.
Dia menambahkan: “Entah itu penindasan di tempat kerja, atau kurangnya dukungan dan harapan yang tidak realistis yang menjadikannya racun, lingkungan ini dapat menyebabkan kegelisahan dan stres terus-menerus yang dapat berdampak pada Anda baik secara mental maupun fisik.”
6. Anda tidak memiliki keseimbangan kehidupan kerja
Meskipun Anda menyukai pekerjaan Anda, namun hidup itu lebih dari sekadar pekerjaan yang kita lakukan. Kita butuh waktu pribadi untuk mengisi ulang energi dan bersantai, tetapi jika pekerjaan terus-menerus menghalangi hal itu, itu bisa menjadi pilihan untuk meninggalkan pekerjaan Anda.
Phelps berkata: "Jika beban kerja Anda secara konsisten melebihi apa yang dapat diselesaikan dalam jam kerja yang ditentukan, dan Anda diharapkan untuk bekerja lembur dan dapat dihubungi setiap saat, itu tandanya peran tersebut kekurangan staf dan tidak dikelola dengan baik."
Dia menambahkan bahwa ini dapat menyebabkan kebencian dan perasaan dimanfaatkan, terutama jika upaya ekstra Anda tidak diakui atau dikompensasi - dan mungkin ada peran lain yang memiliki keseimbangan yang lebih baik.
Semua pekerjaan pasti ada naik turunnya, namun jika Anda mengalami tanda-tanda tersebut, inilah saatnya untuk meninggalkan pekerjaan Anda. Ingat, kesehatan fisik dan mental Anda yang utama! (*)
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.