Etalase Barang Impor Luxury

Partai Golkar Sumut Ingin Musa Rajekshah Maju Pilgub Sumut, Tolak Bobby Nasution?

disrupsi.id - Medan | DPD Partai Golkar Sumatera Utara menepis kabar memberikan rekomendasi untuk mantu Presiden Jokowi Bobby Nasution maju di Pilgub Sumut. Sebab partai berlambang pohon beringin ini akan melakukan penjaringan terlebih dahulu untuk mengusung bakal calon kepala daerah di Pilgub Sumut. 

Ketua Tim Penjaringan Calon Kepala Daerah DPD Partai Golkar Sumut, Riza Fakhrumi Tahir mengatakan DPD Partai Golkar Sumut akan melakukan penjaringan mulai 9 - 23 April 2024 untuk bakal calon kepala daerah baik Pilgub Sumut maupun pilkada kabupaten/kota. 

"Sumber rekruitmennya berasal dari internal dan di luar Partai Golkar. Penjaringan dilakukan di 34 wilayah di Sumut. Kami membantu DPP untuk mendapatkan calon kepala daerah yang punya kompetensi, integritas, elektabilitas baik yang berasal dari internal Golkar maupun eksternal," kata Riza di Kantor DPD Partai Golkar Sumut, Senin (8/4/2024). 

Menurutnya sosok yang akan diusung nantinya di Pilkada tentu yang diutamakan harus memenuhi kriteria antara lain kader Partai Golkar hingga pengabdian kepada Partai Golkar. Hingga saat ini, sosok yang paling memenuhi kriteria tersebut untuk diusung di Pilgub Sumut yakni Ketua DPD Partai Golkar Sumut Musa Rajekshah (Ijeck)

"Pak Ijeck juga nantinya akan mendaftar. Apalagi Golkar sudah punya sukses story pada pileg dan pilpres. Di Sumut kita menang. Jangan ujuk ujuk baru kemarin sore jadi kader Golkar, kemudian mendaftar dan mengaku sebagai orang Golkar. Kualifikasinya harus jelas, pengabdiannya kepada partai ini harus jelas, " tegasnya. 

Riza pun memastikan bahwa Bobby Nasution hanya mendapatkan penugasan dari DPP Partai Golkar bukan rekomendasi untuk diusung maju Pilgub Sumut. Dia mengaku heran dengan banyaknya pemberitaan bahwa Bobby Nasution yang diusung Golkar di Pilgub Sumut. 

"Saya juga heran proses baru satu tahap dilaksanakan, kok sudah bicara diputuskan menjadi calon. Jadi tahapan itu masih panjang. Kok sudah mengklaim dapat dukungan. Itulah namanya politik. Kemarin itu Bobby menangnya di situ di saat pak Ijeck tidak ada, secara persepsi publik, seakan akan dia sudah dicalonkan oleh partai Golkar, padahal belum, " tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris DPD Partai Golkar Sumut, Ilhamsyah berkeyakinan bahwa jika dilakukan survei maka sosok Musa Rajekshah paling tinggi elektabilitasnya dibandingkan Bobby Nasution. Sebab di bawah kepemimpinan Musa Rajekshah, partai Golkar berhasil menang di Sumut saat Pileg 2024. Karena itu, Golkar Sumut akan mengusung Musa Rajekshah di Pilgub Sumut. 

"Kami yakin kalau survei dilakukan yang pasti Musa Rajekshah. Karena kami punya struktur dari provinsi sampai ke desa buktinya dengan kemenangan Golkar di Sumut. Saat ini Golkar Sumut berkeyakinan akan mengusung Musa Rajekshah, " terangnya. 

Oleh karena itu, tambahnya, DPP Partai Golkar harus mempertimbangkan masukan dari akar rumput. Tak hanya itu, dia juga memastikan bahwa Ketua Umum DPP Airlangga Hartarto tidak ada menyampaikan memberikan rekomendasi ke Bobby Nasution untuk diusung di Pilgub Sumut. 

"Yang di Jakarta itukan hanya undangan saja untuk menghadiri. Jadi siapa saja berhak hadir. Inikan masih surat penugasan saja. Saya kemarin hadir di sana itu ketum tidak ada bicara (usung Bobby di pilkada sumut). Sampai hari ini Bobby belum ada komunikasi dengan DPD Golkar Sumut. Tapi kalau ke pusat sana saya gak tahu. Kami yakin beliau (Bobby) itu hadir di Jakarta kemarin sebagai bakal calon wali kota Medan juga. Tapi kami Golkar Sumut sudah paham ke arah mana kami melangkah, " paparnya. (*) 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال