Etalase Barang Impor Luxury

Tingkat Kehadiran Pegawai RSU Haji Medan 100 Persen Usai Lebaran Idulfitri


disrupsi.id - Medan | Tingkat kehadiran pegawai di Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) di hari pertama kerja usai libur lebaran Idulfitri 1445 Hijriah mencapai 100 persen, Selasa (16/4/2024). 

"Tingkat kehadiran para pegawai mencapai 100 persen. Kalaupun ada yang cuti karena cuti ibadah atau umroh, " kata Direktur RSU Haji Medan, Pemprov Sumut, dr. Rehulina Ginting melalui Kabag Umum, dr Aria Novita Pasaribu, Selasa (16/4/2024). 

Dia menjelaskan pada saat masa mudik lebaran, tingkat pasien yang berobat ke RSU Haji Medan cukup banyak. Namun begitu, pihaknya tetap memberikan  pelayanan yang maksimal. 

"Pejabat struktural, kepala instalasi tetap standby, kita berlakukan piket sehingga tetap melayani pasien dengan baik. Untuk jumlah pasien memang pada saat lebaran tidak setinggi usai lebaran. Ini pengaruh kelelahan mudik mungkin, atau banyak mengkonsumsi makanan yang mengakibatkan munculnya kolesterol," jelasnya. 

Dia menegaskan saat ini manajemen RSU Haji Medan tengah disibukkan dengan akreditasi syariah setelah sebelumnya RSU Haji menyelesaikan akreditasi paripurna.

"Akreditasi paripurna sudah kelar tinggal upgrade setiap 5 tahun sekali,  saat ini proses pemenuhan syarat akreditasi syariah di antaranya pemenuhan segala sesuatu bernuansa syariah, contohnya dari segi pemenuhan SDM dimana pasien yang akan melahirkan harus dilayani oleh dokter kandungan perempuan juga," ungkapnya.

Sebelumnya, dalam sambutannya saat memimpin apel pagi, Direktur RSU Haji Medan Rehulina membacakan arahan sambutan PJ Gubernur Sumatera UtaraHassanudin dengan mengucapkan  selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijiriah kepada segenap Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaranPemerintah Provinsi Sumatera Utara.

"Hari ini adalah hari pertama kita bekerja setelah seminggu lebih kita libur bersama dalam rangka merayakan idul fitri 1445 hijriah. Setelah memperingati hari raya idul fitri dan menjalankan ibadah puasa di bulan ramadhan 1445 hijriyah, menjadi titik awal bagi kita dalam melakukan peningkatan-peningkatan baik itu peningkatan kinerja, disiplin, serta amal-amal sosial yang terhimpun dalam bentuk kebajikan," paparnya. (*) 





Baca Juga

Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال