Nusa Dua Coffee & Resto: Perpaduan Sejarah RS Tembakau Deli dan Kuliner yang Nikmat

disrupsi.id - Medan | Nongkrong di Kafe di pinggir jalan tentu sudah biasa, namun bagaimana sensasi nongkrong di kafe yang berdiri di bangunan eks rumah sakit bersejarah dan bahkan dulunya merupakan rumah sakit modren pertama di pulau Sumatera? Tentu penasaran kan?

Nusa Dua Coffee & Resto yang terletak di Jalan  Putri Hijau Kota Medan tepatnya di depan kantor Samsat Medan hadir dengan konsep bernuansa vintage tanpa menghilangkan sisi-sisi sejarah gedung rumah sakit yang berdiri sejak zaman kolonial Belanda itu.

"Pembangunan kafe ini dari Juli 2023 dan finishing di November 2023. Kemudian kita  beroperasional Desember 2023," kata General Manager Nusa Dua Coffee & Resto Surya Utami didampingi Digital Marketing Nusa Dua Coffee & Resto, Uli Matondang, Selasa (30/4/2024)

Utami mengatakan kafe ini berdiri di atas lahan Rumah Sakit Tembakau Deli. Semua gedung yang digunakan masih asli mulai pondasinya, lantai, dinding, hingga bangunan. Hanya saja dipercantik dengan keramik dan dekorasi yang menarik. 

"Untuk ruangan utama kafe dulunya merupakan ruangan informasi rumah sakit atau resepsionis. Kemudian keluar dari ruangan menuju ruangan lainnya terdapat selasar rumah sakit yang juga masih asli. Ada juga sejumlah ruangan rawat inap pasien yang kini sudah dimanfaatkan menjadi ruangan makan dan minum para tamu," ungkapnya.

Nusa Dua Coffee & Resto ini tambahnya mengusung konsen vintage. Namun tetap mempertahankan bangunan asli rumah sakit karena memiliki nilai sejarah.

"Ini ruangan dining ya, konsep kafe ini lebih ke vintage, lebih mengikuti ke bangunan rumah sakit yang terkenal heritage atau bangunan bersejarah. Pondasi masih asli, hanya didekorasi saja agar lebih menarik," paparnya.

Surya Utami dengan panggilan akrabnya Uya itu mengaku bicara soal lahan Kafe eks rumah sakit tua apakah awalnya mengundang kekhawatiran,  ia mengaku awalnya ada sedikit takut, tapi ternyata sudah berjalan sampai saat ini justru menghilangkan rasa kuatir itu.

"Awalnya ada yang bilang serem, takut, tapi enam bulan ini kita berjalan tidak ada yang aneh-aneh  malah tamu maupun para pekerja di sini tidak takut meski menuju beberapa ruangan yang posisinya di ujung seperti musalla," ujarnya.

Sementara itu, makanan dan minuman di kafe ini sebutnya memiliki cita rasa yang enak. Mulai tradisional food sampai westren food tersedia.

"Keunggulan kita makanan dan minumannya enak semua dan kita juga mengedepankan pelayanan. Kalau minuman primadona kita adalah  kopi susu, sedangkan makanannya ada bistik daging sapi, dan stik salmon kita  banyak diincar para tamu. Ada juga sop iga bakar dan sop buntut bakar," paparnya.

Di tengah banyaknya kafe- kafe kekinan berdiri di Kota Medan, kafe Nusa Dua dikatakannya memiliki trik untuk bertahan di antaranya dengan cara mempertahankan cita raya, meningkatkan pelayanan hingga mengeluarkan menu menu terbaru.

"Kita berusaha untuk konsisten terhadap rasa, tetap konsisten dengan servis, gencar promosi di sosmed, targetnya kita itu untuk ngopi, makan untuk semua umur sehingga kita terus memberikan promosi menarik kepada tamu untuk datang. Kita juga memberikan voucher-voucher kepada tamu," tambah Uya.

Untuk operasional Nusa Dua Coffee & Resto buka pukul 08.00 WIB sampai pukul 23.00 WIB. Saat ini  kafe tersebut juga masih dalam pengembangan misalnya saja ada beberapa ruangan kafe yang akan ditambah sehingga pengunjung merasa lebih nyaman. 

"Kita buka pagi hari karena di sini juga menyediakan menu untuk sarapan pagi, dan tutup pukul 10 malam namun jika ada live musik kita tutupnya ditambah sampai pukul 12 malam," ucapnya. (*)

Baca Juga