disrupsi.id - Medan | Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni mengingatkan pengurus KONI Sumut agar maksimalkan sisa waktu 72 hari untuk menyukseskan PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024.
"Harus lebih proaktif, jangan lagi menunggu, jangan buang-buang waktu, tugas KONI sudah pasti. Dalam waktu 72 hari ini, kita maksimalkan persiapannya, baik internal, pemerintah daerah, Forkopimda, atlet, pelatih, dan seluruhnya," kata Fatoni di Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut, Deliserdang, Sumut, Jumat (28/6).
Fatoni berharap KONI Sumut dapat menuntaskan targetnya dalam ajang PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024, yaitu meraih 176 medali emas. Tentunya diperlukan kunci sukses dalam mencapai prestasi tersebut.
"Cita-cita itu harus besar, salah satu kunci suksesnya adalah kritis. Saat ini kita sedang kritis, kita harus menyiapkan segala sesuatu dengan cepat. Yang kedua adalah target, untuk mencapai target, kita perlu sungguh-sungguh, serius dan fokus untuk menuju 72 hari sampai pada penutupan. Selanjutnya kita harus konsisten dan istiqomah dalam menjalankan apa yang dilakukan. Itulah modal kunci suksesnya," ucap Fatoni.
Fatoni mengatakan dengan ditunjuknya Provinsi Sumut menjadi tuan rumah pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024 akan berdampak positif pada ekonomi daerah.
"Selain itu, hadirnya venue baru dapat menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan okupansi hotel dan restoran serta meningkatkan pendapatan UMKM sekitar, " ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis memastikan KONI Sumut sudah siap untuk menyukseskan PON 2024. Hingga Juni 2024 tercatat Provinsi Sumut memiliki 1.142 atlet, 239 pelatih dan 6 psikolog serta akan ada penambahan 7 psikolog lagi dalam waktu dekat.
"Untuk di Aceh terdapat 25 cabang olahraga yang terdiri dari 438 atlet dan 88 pelatih. Sementara untuk di Sumut terdapat 34 cabang olahraga dengan jumlah 704 atlet, 151 pelatih,” kata John.
“Pada pelaksanaan PON 2024 ini, target emas yang dipublish sebanyak 176 emas. Sumut ditargetkan menduduki lima besar pada perhelatan PON nanti," sambungnya. (*)
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.