disrupsi.id - Medan | Polisi tengah memeriksa 16 orang saksi terkait kasus kebakaran rumah yang menewaskan wartawan Tribrata TV Sempurna Pasaribu, istri, anak dan cucunya di Jalan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
Pjs Kapolres Tanah Karo AKBP Oloan Siahaan, mengungkapkan polisi tengah intensif melakukan penyidikan kebakaran tersebut, dengan melakukan olah TKP, pengumpulan barang bukti dan mendatangkan tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumut.
"Polisi masih mendalami penyebab kebakaran tersebut. Saat ini sudah 16 orang saksi dimintai keterangan termasuk saksi kunci 5 orang yang pertama kali menemukan terjadi kebakaran tersebut," kata Oloan Siahaan, Senin (1/7/2024)
Oloan menjelaskan bahwa belasan saksi dimintai keterangan, yang mengetahui awal kejadian kebakaran pada malam itu, hingga ikut membantu proses pemadaman api dan mengevakuasi korban keluar dari rumah yang terbakar itu.
"Kemudian, Satreskrim Polres Tanah Karo sudah melakukan pemeriksaan saksi-saksi baik yang melihat pertama kali kejadian, maupun saksi keluarga dan saksi kunci lainnya, untuk membantu kita dalam penyelidikan dan pendalaman kasus ini," ujar Oloan.
Terkait kabar rumah korban Sempurna Pasaribu sengaja dibakar Orang Tidak Dikenal (OTK) karena sebelum kejadian kebakaran sempat menulis berita tentang dugaan lokasi perjudian di Kabupaten Karo, Oloan enggan menjawabnya. Oloan menegaskan polisi masih fokus terkait penyelidikan penyebab kebakaran rumah tersebut.
"Isu berkembang kami masih dalami kasus kebakaran terjadi ini. Kami imbau masyarakat percayakan proses penyelidikan kepada kami. Jangan terprovokasi ikut menyebarkan isu-isu yang belum jelas kebenarannya," ungkapnya.
Oloan mengatakan Polres Tanah Karo, terus melakukan upaya-upaya maksimal pemeriksaan dan penyelidikan secara maraton, pemeriksaan secara TKP, hal-hal sesuai dengan SOP membuat kasus ini, terang benderang.
"Kita menunggu hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik Polda Sumut, sudah mengambil barang bukti dan sampel-sampel sisa kebakaran, dan jasad korba dari kamar jenazah RS Bhayangkara, juga diambil sempel untuk dilakukan pemeriksaan secara laboratorium," papar Oloan.
Diketahui, kebakaran menghanguskan satu unit warung kopi dan kios kelontong milik Sempurna Pasaribu wartawan media tribrata tv di Jalan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara pada Kamis (27/6/2024) sekitar pukul 03.40 WIB. Dalam insiden itu, empat orang tewas terbakar yakni Sempurna Pasaribu (40), istrinya Eprida Br Ginting (48), anaknya Sudiinveseti Pasaribu (12) dan cucunya bernama Lowi Situngkir (3). (*)
Baca Juga
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.