disrupsi.id - Medan | Dalam rangka menjamin keamanan selama perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Polda Sumatera Utara menggelar Operasi Lilin 2024. Operasi ini berlangsung dari 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025 dan melibatkan 12.006 personel gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan, serta instansi terkait lainnya.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, mewakili Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, menegaskan bahwa operasi ini bertujuan memberikan rasa aman bagi masyarakat yang merayakan Natal, bepergian, atau menikmati liburan akhir tahun.
"Kami memastikan masyarakat dapat beribadah, mudik, dan berwisata dengan tenang. Operasi ini menunjukkan sinergi kuat antara Polri dan berbagai pemangku kepentingan," jelas Kombes Pol Hadi, Kamis (19/12/2024).
Sebagai wujud kesiapan, sebanyak 170 posko telah didirikan, mencakup 88 pos pengamanan, 68 pos pelayanan, dan 14 pos terpadu. Pengamanan difokuskan pada 4.002 gereja, 210 pusat perbelanjaan, 226 objek wisata, 19 pelabuhan, 5 bandara, 23 terminal, dan 20 stasiun kereta api.
Untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik, rekayasa lalu lintas seperti contra flow dan one way akan diterapkan di titik-titik rawan kemacetan. Tidak hanya itu, pengamanan tempat ibadah umat Kristiani menjadi prioritas agar perayaan Natal dapat berlangsung dengan penuh kekhidmatan.
"Polri juga memberikan perhatian khusus pada lokasi strategis seperti objek wisata dan pusat keramaian yang biasanya dipadati warga saat malam pergantian tahun," lanjut Hadi.
Kolaborasi untuk Stabilitas Keamanan
Dengan kolaborasi antarinstansi yang solid, Polda Sumut optimis dapat menciptakan suasana aman dan nyaman selama masa liburan. "Pengamanan ini adalah bagian dari komitmen Polri untuk menghadirkan stabilitas keamanan dan kenyamanan bagi seluruh masyarakat," tambahnya.
(*)
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.