Disrupsi.id, Deli Serdang - Dalam operasi gabungan besar-besaran yang melibatkan 300 personel TNI-Polri, jaringan narkoba yang beroperasi di wilayah Deli Serdang dan Langkat, Sumatera Utara berhasil diungkap. Razia yang berlangsung sejak Kamis (20/12) pukul 14.00 WIB hingga Jumat dini hari ini menargetkan enam lokasi utama yang diketahui menjadi pusat peredaran narkoba.
Operasi melibatkan 180 personel Polri dan 120 personel TNI, menyasar sejumlah barak di Dusun VII Tanjung Pamah, Desa Namorube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, serta Kampung Kloneng, Desa Emplasmen Kuala Mencirim, Kecamatan Sei Bingei, Kabupaten Langkat. Hasilnya, 47 orang berhasil diamankan, dengan 40 di antaranya positif narkotika berdasarkan tes urine.
Barang bukti yang disita dalam operasi ini sangat signifikan, termasuk tiga paket kecil narkotika jenis sabu, 110 bungkus ganja, 20 unit timbangan elektrik, 54 alat hisap sabu, dan 204 korek api gas. Selain itu, petugas juga menyita 61 unit sepeda motor, satu becak mesin, dan tiga unit mobil yang diduga terlibat dalam distribusi barang haram tersebut. Tak hanya narkoba, polisi juga menemukan 16 mesin judi tembak ikan dan 240 mesin jackpot yang turut diamankan dari lokasi.
Sebagai langkah tegas, seluruh barak yang digunakan untuk aktivitas narkoba dimusnahkan dengan cara dibakar di tempat. Tindakan ini bertujuan untuk memastikan lokasi tersebut tidak lagi digunakan sebagai pusat peredaran narkoba.
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Whisnu Hermawan F, SIK, MH, mengapresiasi sinergi antara TNI dan Polri dalam memberantas narkoba. "Penindakan ini merupakan bentuk komitmen kuat aparat dalam memberantas peredaran narkoba di Sumatera Utara," tegasnya.
Ia menambahkan bahwa pihaknya akan terus menyelidiki jaringan yang lebih luas, memastikan para pelaku utama ditindak hingga ke akar. Selain itu, pengguna yang terlibat akan menjalani proses asesmen untuk menentukan langkah rehabilitasi.
Operasi ini menjadi bukti pentingnya kolaborasi lintas institusi dalam memberantas narkoba. TNI-Polri juga mengajak masyarakat untuk aktif melaporkan aktivitas mencurigakan guna menciptakan lingkungan yang bersih dari narkotika.
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.