Aiptu Gusti, Polisi Inspiratif Melestarikan Budaya Bali Lewat Seni Tari


disrupsi.id - Jakarta | Aiptu I Gusti Putu Suarjana, seorang anggota polisi di Klungkung, Bali, telah menjadi teladan inspiratif dalam melestarikan seni dan budaya daerahnya. Sebagai Kanit Binkamsa Sat Binmas Polres Klungkung, ia tidak hanya menjalankan tugas keamanan, tetapi juga aktif mengajarkan kesenian tradisional Bali kepada anak-anak setempat.

“Kesenian adalah bagian dari identitas budaya. Ia menjadi medium untuk mengekspresikan keindahan dan rasa dari dalam jiwa manusia,” ungkap Aiptu Gusti dalam keterangannya, Minggu (5/1/2025).

Sebagai putra asli Bali, Aiptu Gusti merasa memiliki tanggung jawab besar untuk melestarikan warisan seni daerahnya. Dengan mahir membawakan berbagai tari tradisional Bali, ia membimbing generasi muda agar tetap terhubung dengan akar budaya mereka.

“Bali kaya akan seni yang harus dijaga. Sebagai orang yang lahir dan besar di sini, saya merasa terpanggil untuk memastikan budaya ini terus hidup dan berkembang,” tambahnya.

Ia juga menekankan bahwa seni tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga medium komunikasi yang universal. Hal ini, menurutnya, selaras dengan tugas polisi untuk membangun hubungan yang erat dengan masyarakat.

“Melalui seni, kita dapat menyampaikan pesan, mempererat hubungan, dan mencakup nilai-nilai kehidupan manusia. Bagi saya, ini adalah bagian penting dari tugas sebagai anggota Polri,” jelas Aiptu Gusti.

Salah satu misi besar Aiptu Gusti adalah memastikan budaya Bali diwariskan kepada generasi muda. Ia rutin memberikan pelatihan seni tari kepada anak-anak di wilayah Klungkung. Baginya, masa depan budaya Bali ada di tangan anak-anak ini.

“Saya menitipkan budaya Bali di pundak generasi muda. Mereka adalah harapan kita untuk menjaga tradisi ini tetap hidup,” ujarnya penuh harap.

Kapolres Klungkung, AKBP I Nengah Sudirrta, memberikan apresiasi tinggi kepada Aiptu Gusti atas kontribusinya dalam melestarikan seni dan budaya. Menurutnya, seni tidak hanya membangun karakter generasi muda, tetapi juga menjadi benteng melawan berbagai pengaruh negatif, seperti kenakalan remaja.

“Melalui seni dan budaya, kita dapat membentuk karakter bangsa yang kuat. Saya berterima kasih kepada Aiptu Gusti yang telah berperan besar dalam mendidik generasi muda melalui pendekatan budaya,” kata Kapolres Klungkung. (*) 

Baca Juga

Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال