disrupsi.id - Medan | 12 tim esports terbaik dari seluruh Indonesia berkompetisi di Grand Final Free Fire Nusantara Series 2025. Acara yang digelar oleh Garena Indonesia dan Free Fire Indonesia ini berlangsung di Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention, Medan, pada Minggu (23/5/2025).
Ke-12 tim yang berlaga dalam final tersebut adalah Bandit Fams, From Borneo, Jiglee, Vesakha Esports, Kagendra, Dewa United Apollo, Kraken Esports, MBR Epsilon, Sriwijaya Esports, Team Vagos, Invictus, dan ZN Pasti Juara. Mereka berhasil menembus babak final setelah melewati persaingan ketat dengan lebih dari 250.000 tim esports yang berpartisipasi dalam tahap kualifikasi sejak Januari 2025.
Pemenang dari kompetisi ini tidak hanya berhak membawa pulang hadiah uang tunai senilai Rp 250 juta, namun juga mendapatkan kesempatan untuk mewakili Indonesia dalam kompetisi esports tingkat Asia Tenggara yang akan diadakan di Vietnam.
"Tentunya hal ini menjadi peluang emas bagi para pemain untuk berkarir di kancah internasional," kata Ketua Esport Indonesia (ESI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Brigjen TNI Muhammad Nasrulloh Nasution.
Nasrulloh mengapresiasi Garena Indonesia dan Free Fire Indonesia yang telah memilih Medan sebagai tuan rumah untuk Grand Final ini. Menurutnya, esports telah menjadi bagian integral dari industri kreatif yang berkembang pesat di Indonesia.
“Esports bukan sekadar permainan, tetapi juga platform bagi generasi muda untuk menyalurkan bakat dan kreativitas, bahkan membuka peluang karir di industri gaming,” ungkap Nasrulloh.
Nasrulloh juga berharap turnamen Free Fire Nusantara Series 2025 dapat menginspirasi anak muda di Sumut untuk terus berprestasi dan membawa nama Indonesia di tingkat internasional.
"Dalam pertandingan ini sangat penting sportivitas, kerja sama tim, dan semangat pantang menyerah dalam kompetisi ini. Kemenangan sejati tidak hanya diukur dari trofi, tetapi juga pengalaman, strategi, dan semangat juang yang ditunjukkan oleh para peserta," tegasnya.
Country Manager Garena Indonesia, Hans Saleh, menjelaskan Free Fire Nusantara Series 2025 dimulai pada Januari 2025 dengan tahap seleksi yang diadakan di 72 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Dengan total peserta mencapai 250.000 tim, setiap tim terdiri dari empat pemain. Hans juga menambahkan bahwa Free Fire Nusantara adalah event rutin yang digelar dua kali setahun sejak 2019.
“Untuk tahun ini, kami menyediakan total hadiah sebesar Rp 850 juta. Juara pertama akan mendapatkan hadiah uang tunai Rp 250 juta, serta tiket untuk mengikuti kompetisi esports tingkat Asia Tenggara di Vietnam,” jelas Hans.
Kompetisi ini juga mencerminkan perkembangan pesat esports di Indonesia. Garena Indonesia dan Free Fire Indonesia berkomitmen untuk mendukung kemajuan esports, tidak hanya dengan mengadakan turnamen, tetapi juga dengan berbagai kampanye untuk memajukan olahraga ini di tanah air.
Medan dipilih sebagai lokasi Grand Final karena Free Fire memiliki basis pemain yang sangat kuat di kota ini, serta antusiasme yang tinggi terhadap kompetisi-kompetisi yang diadakan. Melalui turnamen ini, Garena Indonesia dan Free Fire berharap dapat mengenalkan masyarakat Sumatera Utara, khususnya Kota Medan, pada potensi besar esports dan peluang yang dapat diraih oleh mereka yang serius menggeluti bidang ini.
Dengan hadiah besar dan kesempatan internasional, Free Fire Nusantara Series 2025 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk mengembangkan potensi para gamer di Indonesia dan meningkatkan popularitas esports sebagai cabang olahraga yang memiliki masa depan cerah. (*)
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.