disrupsi.id - Medan | Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof. Dr. Muhammad Ildrem baru-baru ini menerima kunjungan dari siswa-siswi SMA Al-Azhar Medan sebagai bagian dari kegiatan Ramadan Center yang diselenggarakan oleh sekolah tersebut. Kunjungan ini disambut hangat oleh drg. Ismail Lubis, MM, Direktur RSJ Prof. Dr. Muhammad Ildrem.
Dalam sambutannya, drg. Ismail Lubis mengungkapkan rasa terima kasih atas kunjungan yang diberikan oleh SMA Al-Azhar Medan. Dia menekankan pentingnya untuk mengubah stigma negatif yang sering kali melekat pada rumah sakit jiwa.
"Kami berterima kasih atas kunjungan ini, dan kami berkomitmen untuk mengubah pandangan masyarakat tentang rumah sakit jiwa. Selama ini, RSJ sering dianggap tertutup, tetapi sekarang kami lebih terbuka dengan informasi publik. Mari sebarkan kabar ini, agar masyarakat tahu bahwa kami di sini untuk memberikan perawatan terbaik," ujar drg. Ismail Lubis pada Jumat (14/3/2025).
Selain itu, dalam kesempatan tersebut, drg. Ismail Lubis juga mengajak para siswa untuk lebih peduli terhadap individu dengan disabilitas mental. Ia menegaskan bahwa peran penting mereka adalah memberikan dukungan, bukan menjauhkan diri.
"Hindari stigma yang dapat memperburuk kondisi mereka. Sebaliknya, temani, beri dukungan, dan bantu mereka dalam menjalani pengobatan. Mari kita tunjukkan kasih sayang kepada mereka," tambahnya.
Sementara itu, perwakilan dari SMA Al-Azhar Medan, Toni Dwifan, M.Pem.I, menyampaikan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh RSJ Prof. Dr. Muhammad Ildrem untuk mempelajari lebih dalam mengenai kesehatan jiwa.
"Kami sangat berterima kasih karena kunjungan ini memberikan kami wawasan baru mengenai kesehatan jiwa, penyebab gangguan mental, serta cara-cara penanganannya. Harapan kami, informasi yang kami dapatkan di sini dapat disebarluaskan dan meningkatkan pemahaman masyarakat," ungkap Toni Dwifan.
Selain sesi interaktif dengan narasumber, para siswa juga diberi kesempatan untuk berdiskusi mengenai topik kesehatan jiwa dengan dokter spesialis jiwa dan psikolog yang ada di RSJ Prof. Dr. Muhammad Ildrem. Kegiatan ini diakhiri dengan pemberian tali asih kepada pasien dengan disabilitas mental, sebagai bentuk perhatian dan dukungan dari para siswa.
Kunjungan ini merupakan langkah positif dalam mengedukasi generasi muda tentang pentingnya pemahaman dan kepedulian terhadap kesehatan mental. RSJ Prof. Dr. Muhammad Ildrem terus berupaya meningkatkan kesadaran publik mengenai layanan kesehatan jiwa yang lebih inklusif dan bebas stigma. (*)
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.