Satu Korban Minibus yang Jatuh di Sungai Lae Kombih Ditemukan


disrupsi.id - Pakpak Bharat | Proses pencarian terhadap tiga penumpang minibus yang terperosok ke Sungai Lae Kombih, Kabupaten Pakpak Bharat, akhirnya membuahkan hasil. Tim SAR Gabungan berhasil menemukan satu korban dalam kondisi meninggal dunia pada Minggu (27/4/2025) pagi.

Korban ditemukan sekitar pukul 09.30 WIB, berjarak kurang lebih 10 kilometer dari titik jatuhnya kendaraan ke sungai. Evakuasi berlangsung penuh tantangan akibat medan yang ekstrem, dengan tebing curam dan bebatuan besar yang menghambat pergerakan tim di sepanjang aliran sungai.

Kepala Kantor Basarnas Medan, Hery Marantika mengungkapkan duka mendalam atas musibah ini dan memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh personel SAR yang terlibat dalam operasi.

"Berkat koordinasi dan sinergi yang solid, Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi salah satu korban. Jenazah saat ini sudah dibawa ke RSUD Subulussalam untuk proses identifikasi lebih lanjut oleh pihak berwenang," ujar Hery Marantika dalam keterangannya.

Hery juga memaparkan sejumlah kendala yang dihadapi, antara lain kondisi tebing sungai yang dalam, licin, serta minimnya sinyal komunikasi di area pencarian, yang memperlambat laju operasi.
"Kami tetap mengutamakan keselamatan seluruh personel. Setelah menemukan satu korban, upaya pencarian terhadap dua korban lainnya masih terus berlanjut," tambahnya.

Hingga saat ini, operasi penyisiran terus diperluas, mencakup aliran sungai dan jurang di kawasan Lae Kombih. Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas Medan, TNI, Polri, BPBD, Satgas SAR Subulussalam, serta para relawan, terus berupaya maksimal untuk menemukan dua korban lainnya dalam misi kemanusiaan ini. (*)


Baca Juga

Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال